Otoritas Jasa Keuangan, 16 Oktober 2014: Otoritas Jasa Keuangan memahami dukungan riset dan keterlibatan universitas dalam penyiapan Sumber Daya Manusia yang berkualitas perlu dilakukan untuk menjaga kesinambungan pengembangan sektor jasa keuangan syariah. Dengan demikian, berkembangnya keuangan syariah bisa memberikan kontribusi lebih besar bagi pembangunan nasional.
Oleh karena itu OJK bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor yang ditunjuk sebagai universitas penyelenggara, menyelenggarakan Forum Riset Keuangan Syariah 2014, 14 - 16 Oktober 2014. Acara dilaksanakan di Kampus IPD, Dramaga, Bogor, Jawa Barat dengan tema: Mewujudkan Industri Keuangan Syariah yang Efisien, Berdaya Saing dan Berkontribusi Lebih Besar dalam Pembangunan Ekonomi Nasional.
Acara ini juga dimanfaatkan untuk mengundang para akademisi dan peneliti untuk melakukan penelitian atau Call for Paper dengan tema isu keuangan syariah terkini. Adapun sejumlah topik makalah dalam penyelenggaraan FRKS 2014 adalah:
1. Peranan dan kontribusi sektor jasa keuangan syariah dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif
- Financial inclusion, pengembangan UMKM dan kewirausahaan, pengentasan kemiskinan
- Keuangan syariah dan hubungannya dengan stabilitas sistem keuangan, peningkatan kualitas perilaku/ etika dan moralitas ekonomi, good corporate governance, green economy.
- Analisis permasalahan ekonomi, dan keuangan terkini:analisis perundang-undangan dan kerangka hukum keuangan syariah, policy reform, penataan arsitektur dan institusi pendukung sistem keuangan syariah.
2. Peningkatan efisiensi dan daya saing, serta inovasi produk dan jasa keuangan syariah (bank, non-bank dan pasar modal)
- Gagasan inovasi produk perbankan, non-bank, pasar modal dan pasar likuiditas syariah
- Pemanfaatan teknologi untuk untuk peningkatan efisiensi, akses dan kualitas layanan lembaga keuangan syariah termasuk branchless banking, micro-takaful, SRI sukuk.
- Pengukuran dan identifikasi faktor penyebab inefisiensi dan upaya-upaya peningkatan daya saing usaha jasa keuangan syariah.
- Pengembangan human capital industri jasa keuangan syariah
- Produk dan layanan bersama (cross-sector product) antar lembaga keuangan syariah termasuk dan lembaga ZISW (voluntary sector)
3. Pengembangan manajemen risiko, sistem pengawasan kepatuhan syariah dan prudential regulation
- Kajian mengenai permasalahan/isu-isu fikih yang belum terpecahkan untuk pengembangan produk dan instrumen manajemen risiko.
- Risiko-risiko khas perbankan dan keuangan syariah: teknik pengukuran dan mitigasi-nya.
- Meningkatkan kualitas kepatuhan syariah (sharia compliance): teknik pengawasan dan isu-isu terkini.
4. Isu terkini terkait industri keuangan syariah non-bank, lembaga keuangan mikro syariah dan pasar modal syariah
- Isu terkait microbanking syariah, takaful (termasuk micro-takaful dan retakaful), gadai syariah, dana pensiun syariah, multifinance dan leasing syariah, reksadana dan sukuk, indeks saham syariah dan benchmark pricing/imbal hasil syariah.
- Pengembangan lembaga penunjang industri jasa keuangan syariah
- Isu terkait permasalahan dan pengembangan BMT, koperasi jasa keuangan syariah, dan pola-pola keuangan mikro syariah lainnya.
Berdasarkan hasil rapat dewan juri Call for Paper di FRKS 2014 yang dilaksanakan di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, pada 8 Oktober 2014, maka diputuskan 12 paper terbaik di FRKS 2014. Pemenangnya sebagai berikut:
Kategori Peneliti Senior
Muhammad Rizky Prima Sakti:
Business Model, Asset Quality, Stability, And Efficiency Of Islamic Banks And Conventional Banks In Indonesia
Titi Saraswati
Penilaian Shadow Banking Syariah Di Indonesia
Wahab Zaenuri
Persepsi Kelembagaan Dan Model Kemitraan Antara Bank Syariah Dan Bmt Di Jawa Tengah
Yono Haryono
Credit Risk Management Practices Of Islamic Banks
Zidni Ardhiana Firdaus
Deteksi Kemungkinan Terjadinya Moral Hazard Pada Pembiayaan Mudharabah
Evi Mutia
Analisis Risiko Saham Syariah Dan Non Syariah Di Bursa Efek Indonesia
Kategori Peneliti Junior
Ahmad Fauzi
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (Bprs) Indonesia : Apakah Efisien Dalam Profitabilitas Operasional ?
Wahyu Rinda Ratnasari
Meningkatkan Daya Saing Sumber Daya Insani Perbankan Syariah Melalui Implementasi Workplace Spirituality
Ricky Dwi Apriyono
Analisis Tingkat Stabilitas Perbankan Syariah Di Indonesia Dari Perspektif Mikroprudensial
Annisa Nur Salam
Model Optimalisasi Lembaga Keuangan Mikro SyariAh (Lkms) Dalam Rangka Pengembangan Dan Pemberdayaan Wilayah Pedesaan
Farizal
Relevansi Pengembangan Pembiayaan Syariah Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Khonsa Tsabita
Analisis Risiko Pembiayaan Syariah Pada Sektor Pertanian
Informasi lebih lengkap mengenai kegiatan Call for Paper dan agenda terkait Forum Riset Keuangan Syariah lainnya bisa diikuti di situs Forum Riset yang beralamat:
http://forumriset.com/