Keynote Speech Nurhaida atau Muliaman

Sep 10 2015

 

Otoritas Jasa Keuangan, Jakarta, 18 Agustus 2015: Otoritas Jasa Keuangan menggelar Seminar bertema Optimalisasi Potensi Penawaran Umum bagi BUMN dan Entitas Anak di Pasar Modal, Jakarta, Selasa (18/8/2015). Acara yang bertujuan untuk mendorong optimalisasi potensi penawaran umum bagi BUMN dan Entitas Anak di Pasar Modal ini, dibuka oleh Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Nurhaida. Ia menyampaikan beberapa gambaran singkat perkembangan indikator ekonomi Indonesia hingga Agustus 2015.

Perkembangan kondisi ekonomi global dan domestik tersebut, cukup berpengaruh pada perkembangan industri jasa keuangan nasional di semester pertama tahun 2015 ini. Sektor Perbankan pada semester pertama tahun 2015 ini menunjukkan perkembangan yang positif, meskipun mengalami tren penurunan pertumbuhan akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi nasional. Aset perbankan nasional masih meningkat sebesar 5,66%, mencapai Rp5.933 triliun. Sementara itu,  meskipun terjadi penurunan penyaluran kredit di kelompok perbankan syariah, secara umum penyaluran Kredit perbankan mengalami peningkatan sebesar 4,18%, yaitu mencapai Rp3.828 triliun. Dengan kondisi likuiditas, kualitas aset  dan rentabilitas yang relatif masih terjaga dengan baik, serta tingkat modal yang cukup tinggi mencapai 20,35%, ketahanan industri perbankan saat ini pada kondisi yang cukup kuat.

Dari Industri Pasar Modal, meskipun dalam 5 tahun terakhir menunjukkan kecenderungan meningkat, kinerja pasar modal domestik dalam beberapa minggu terakhir mengalami penurunan, sebagai imbas dari penurunan bursa global dan sentimen negatif atas devaluasi mata uang Tiongkok.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat 4.578,68 per 14 Agustus 2015, menurun sebesar 12% dibandingkan dengan penutupan akhir tahun 2014. Sementara kapitalisasi pasar modal Indonesia saat ini mencapai hampir Rp5000 triliun. Meskipun mengalami penurunan sebesar -5,89% dari posisi akhir tahun 2014 lalu, namun jika dilihat dari posisi pada 5 tahun terakhir, nilainya sudah meningkat lebih dari 60%. Sementara itu, secara umum Nilai Aktiva Bersih Reksadana pada tahun 2015 ini masih menunjukkan perkembangan yang positif, meningkat sebesar 9,01% (ytd). Kondisi-kondisi tersebut memberikan keyakinan bahwa kedepan pasar modal kita akan kembali tumbuh, bahkan melebihi capaian kita pada tahun 2014 lalu.

Dari kondisi-kondisi diatas, saya meyakini bahwa meskipun terjadi pelambatan perekonomian domestik dan global akhir-akhir ini, perekonomian nasional dan industri jasa keuangan, khususnya sektor pasar modal kita masih akan terus bertumbuh pada tahun 2015 ini. Dalam acara HUT Pasar Modal beberapa waktu yang lalu, yang juga dihadiri oleh Bapak Presiden RI, telah disampaikan oleh Beliau bahwa pada semester II tahun 2015 ini perekonomian Indonesia diperkirakan akan kembali membaik. Hal ini didukung oleh Government Expenditure untuk pembiayaan proyek-proyek infrastruktur yang diperkirakan akan kembali digenjot pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Dalam sambutannya Bapak Presiden juga menekankan bahwa pemerintah akan meningkatkan peran BUMN dalam mendukung pembangunan infrastruktur, serta pengembangan hilirisasi dan industrialisasai di Indonesia. Kondisi ini tentunya membutuhkan pendanaan yang tidak sedikit bagi BUMN untuk dapat membiayai pelaksanaan program-program tersebut.

Untuk itu kami mendorong agar BUMN dapat memanfaatkan pasar modal Indonesia sebagai tempat untuk memobilisasi dana investasi, guna membiayai program-progam pembangunan infrastruktur yang bersifat jangka panjang. Apalagi saat ini likuiditas pembiayaan konvensional melalui perbankan semakin terbatas.  Dalam Masterplan Sektor Jasa Keuangan Indonesia (MPSJKI) 2015-2019 yang sedang kami susun, kami juga mendorong peningkatan peran BUMN dalam memperoleh pendanaan dari pasar modal baik melalui penerbitan saham atau efek bersifat utang yang bersifat konvensional maupun syariah (sukuk).


Selengkapnya, silakan klik logo PDF.

Artikel Lain
Test
Berita dan Kegiatan

Right Menu Subsite

Terjadi kesalahan ketika memuat menu kanan.
Harap hubungi Site Administrator
Publikasi - Berita dan Kegiatan
Pasar Modal
Berita dan Kegiatan

Object reference not set to an instance of an object.
at PortalOJK.WebControls.Shared.RightMenuSubsite.<>c__DisplayClass2.b__0() at Microsoft.SharePoint.Utilities.SecurityContext.RunAsProcess(CodeToRunElevated secureCode) at Microsoft.SharePoint.SPSecurity.RunWithElevatedPrivileges(WaitCallback secureCode, Object param) at Microsoft.SharePoint.SPSecurity.RunWithElevatedPrivileges(CodeToRunElevated secureCode) at PortalOJK.WebControls.Shared.RightMenuSubsite.BindListViewRightMenuXML(String fileName)